UPSIDE DOWN - FARIDWIJAKSANA

Upside down, mungkin kata ini yang bisa menggambarkan gw pada saat ini, duka paling dalam yang pernah gw rasain selama ini, sesak yang tak berujung tertahan di dada dan luapan yang tak pernah bisa gw tahan, gw sempat berfikir kenapa ini bisa terjadi.

Iya ini memang akan terjadi pada semua yang hidup di dunia, dalam sebuah pesan yang datang dari seseorang "kematian menjadi kepastian bagi kehidupan dunia". Aku sudah tidak bisa melihat senyummu, tidak bisa memanjakan mu, aku tidak bisa lagi mendengar omelan sayang mu ketika aku susah di bangunkan untuk bekerja, aku tidak bisa memakan masakan penuh cintamu yang kau persembahkan Dari aku kecil, sampai aku dewasa dan menjadi pria yang sehat sekarang ini, aku belum bisa membahagiakan mu, aku belum bisa membuat mu bangga akan ku, aku masih menjadi anak Yang selalu menyusahkan mu.

Mah, terimakasih telah merawat farid membesarkan farid dengan semua kasih sayang mu, maaf farid gak bisa membalas semua nya dan gak akan bisa membalas semua kasih sayang itu sampai kapan pun, terimakasih sudah menahan semua nya sampai mama bisa menyaksikan farid menikah, jujur saat mama di rumah sakit farid sama sekali gak kuat dan menyaksikan mama sampai se sakit itu, alloh pasti sayang mama sampai mama di angkat dari semua beban jasad mama, mama yang tenang di sana, farid yakin alloh pasti menempatkan mama di tempat sebaik baik nya, farid akan selalu mendoakan mama di setiap keadaan, mah gak ada kata terimakasih yang pantas untuk semua yang mama berikan untuk keluarga, jika dunia dan seisinya di beli gak akan sanggup membayar semua Jasa mama, oiya selamat hari ibu ya ma ATIKAH BINTI HAJI MUSLIM ALFATIHAH.